Audiensi Pengurus PDKT Kaltim dengan Rektor Universitas Mulawarman bahas pendidikan bagi anak-anak Dayak

Pengurus Persekutuan Dayak Kalimantan (PDKT) Kaltim Rabu pagi, 21 Juni 2023 mengadakan pertemuan dengan Rektor Universitas Mulawarman (Unmul) Dr. Abdunnur. Delegasi PDKT dipimpin oleh Ketua Umum Syaharie Jaang. 

Pengurus PDKT Kaltim diketuai Syaharie Jaang (tengah berah) dan Rektor Unmul (tengah batik) - Photo credit: Yulianus Henock
Hadir mendampingi Ketua Umum adalah Yulianus Henock, Rudyanto Sulisthio, Marten Apuy, Paulus Matius, Agustinus Lejiu, dan Martinus Nanang.

Ketua umum menyampaikan harapan agar putera dan puteri Dayak dapat diperhatikan dalam penerimaan mahasiswa di Unmul, termasuk dalam peluang untuk mendapatkan beasiswa.

Tanggapan Rektor

Menurut Rektor, Unmul memiliki visi untuk mengembangkan sumberdaya manusia (SDM) lokal. Untuk itu Unmul (rektor dan jajarannya) akan mengadakan roadshow ke kabupaten/kota. 

PDKT dapat menyampaikan kepada Unmul rekomendasi anak-anak Dayak yang perlu dibantu. Mereka tentu akan mendapatkan privilege (diprioritaskan). Untuk itu diharapkan agar PDKT melakukan penelusuran kebutuhan daerah. Kerja sama Unmul dengan Pemkot/Pemkab akan didasarkan pada kebutuhan tersebut.

Perlu juga diperhatikan kesesuaian minat anak dengan pilihan program studi yang dipilih, agar mereka memiliki cukup motivasi untuk belajar. 

Dalam rencana prioritas Rektor, Unmul harus memiliki dormitory (asrama) untuk mahasiswa dengan kapsitas 5000 mahasiswa. Mereka yang dibantu melalui beasiswa atau skema lain diasramakan pada tahun pertama dan dibina dengan maksimal. Pada tahun kedua mereka keluar dari asrama dan angkatan berikutnya masuk asrama. 

Unmul juga sedang berjuang untuk mendapatkan kuota afirmasi dalam penerimaan mahasiswa dalam jalur seleksi nasional. Afirmasi penting bagi orang daerah karena kalau bersaing secara bebas dengan daerah yang sudah lebih maju pendidikannya, orang daerah akan kalah. Selama ini putera-puteri daerah hanya dapat dibantu masuk Unmul melalui skema seleksi mandiri. 

PDKT diminta bantu jamin keberhasilan mahasiswa

Mahasiswa yang direkomendasikan oleh PDKT untuk masuk Unmul atau untuk mendapatkan beasiswa tidak boleh dilepas. Mereka harus didampingi agar dapat menyelesaikan studinya, kalau bisa tepat waktu (4 tahun untuk program S1). Ada cukup banyak kasus mahasiswa gagal menyelesaikan studi gegara tidak dapat pendampingan. 

Lebih bagus lagi kalau mereka, setelah lulus, diwajibkan untuk mengabdi di daerahnya. Artinya harus ada ikatan berdasarkan kesepakatan dengan Pemerintah Daerah untuk kembali ke daerah. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dialog Etnografi Borneo: Membangun Pemahaman tentang Keberagaman Kalimantan

Argumen antropologis pentingnya warga Balik dan Paser di IKN tetap hidup berkomunitas

IKN benar-benar inklusif? Ultimatum pembongkaran rumah warga asli indikasi ada yang akan disingkirkan

Speedboat ke pedalaman Mahakam

Speedboat ke pedalaman Mahakam
Martinus Nanang di dermaga Samarinda Ilir